part of song:
masih terasa kehanggatan suhu tangan mu mengusap wajah dan air mataku saat aku terjatuh kau nyalakan neon hidup ku , tapi mengapa semakin keliru ?
maaf kerasa sentiasa menyayangi mu, membina prosa dan ia berdebu
terzahir sudah kesakitan yang mematiku, terpaksa pergi meninggalkan mu
tak pernah ku fahami ertimu pada ku tak pernah ku fahami hadirmu untuk ku
rasa yang pernah kau bagi cinta yang telah kau beri
setelah ku terjatuh baru ku sadari betapa kau kekasih hingga hujung hati
rasa yang setia menanti cinta yang tak akan pergi
menyesal ku akui tak terima cintamu dan kini engkau pergi meninggalkan hidupku
terlambat ku akui berertinya dirimu kerna hanya dirimu sambut cinta penawar peritku